Penyebab bentol akibat gigitan nyamuk

Nyamuk-nyamuk nakal tempat yang jorok, genangan air yang kotor, banjir dan tempat sampah sering kali jadi habitat-nya. Jadi so pasti yang berhubungan dengan hal-hal yang kotor akan menyebabkan penyakit. Dengan moncongnya yang tajam layaknya jarum suntik nyamuk bisa menghisap darah kita sampai sekenyangnya akan tetapi perlu kita tau bahwa yang menghisap darah kita itu adalah nyamuk betina sedangkan nyamuk jantan ia lebih suka menghisap madu dan nectar  yang ada dalam bunga seperti-halnya kupu-kupu. Nyamuk lebih suka suka darah kerbau ataupun tikus karena darah manusia mengandung sedikit asam amino karena asam amino sangat diperlukan oleh telur-telurnya, mungkin karena sedikitnya populasi kerbau atau tikus makanya nyamuk lebih memilih manusia untuk sasarannya.

kenapa sih saat kita digigit nyamuk ko’ terasa bentol kemerahan pada kulit kita

Dalam tubuh nyamuk terdapat thermal yang membuatnya dapat mengetahui posisi kita saat dalam kegelapan dengan thermal nyamuk dapat menemukan posisi kita lewat hembusan napas, suhu tubuh, bau tubuh kita maupun gerakan oleh karena itu pada saat kita dalam kegelapan  dan kita tidur dengan lelap memakai selimut ia akan tetap menemukan kita lewat napas yang di hembuskan kita atau pergerakan tubuh kita ternyata nyamuk itu hewan yang sangat peka terhadap mangsanya.

            Kemudian bagimana cara kerja nyamuk yang membuat kita bentol-bentol. Begini nih cara kerja nyamuk hingga membuat kita yang menjadi sasarannya bentol-bentol. Tadi di atas sudah dijelaskan bahwa nyamuk mempunyai moncong yang tajam layaknya jarum suntik yang akan menghisap darah kita sampai sekenyangnya, moncong yang sangat tajam pada nyamuk tersenut disebut dengan probosis, probosis ini hanya terdapat pada nyamuk betina saja ya, karena ia memerlukanya untuk menghisap darah kita buat telur-telurnya tersebut sebelum ia menghisap darah kita nyamuk mempunyai air liur yang fungsinya untuk mencegah proses pembekuan darah, karena darah kita pastinya akan membeku jika kontak langsung dengan udara dan ia menyemprotkan air liurnya tersebut pada kulit. didalam nyamuk juga  terdapat pisau yang dapat merobek kulit kita hingga ia menemukan urat darah kita kemudian darh tersebut dihisapnya, proses penghisapan darah yang dilakukan nyamuk sangatlah begitu cepat.

            Saat nyamuk merasa kenyang setelah menghisap darah kita ia akan mencabut moncongnya yang tajam itu lalu pergi, pada saat itu pula air liaurnya yang tertinggal tersebut membuat kita alergi dan merasa gatal dan pastinya terjadilah bentol-bentol kemerahan pada kulit kita.

Mencegah resiko gigitan nyamuk

            Untuk mencegah gigitan nyamuk maka kita haruslah hidup dengan pola sehat dan jauh dari sarang nyamuk seperti genangan air, banjir dan sampah yang numpuk maka di wajibkan pada kita untuk tidak membuang sampah sembarangan agar tidak banjir dan juga tutuplah genangan air rapat rapat agar tidak dihinggapi oleh nyamuk perlu juga jangan menunda-nunda pembuangan sampah yang numpuk agar kita jauh dari gigitan nyamuk karena belakangan-belakangan ini banyak penyakit berbahaya yang disebabkan nyamuk seperti demam berdarah dan juga virus zicca yang disebabkan oleh nyamuk.

Sumber referensi:                

http://www.kaskus.co.id/thread/5281a4b717cb179550000008/mengapa-gatal-setelah-digigit-nyamuk