Masih cintakah kalian kepada lingkungan ini? Lingkungan yang dahulu bersih, kini telah tercemar. Seperti halnya, air, udara dan tanah yang tercemar. Kita memang tak mungkin mengubah keadaan lingkungan ini seperti semula, tapi kita masih bisa bukan untuk penanggulangi pencemaran yang telah terjadi ini.
Kenapa pencemaran udara terjadi?
Pencemaran udara terjadi disebabkan oleh zat asing seperti
partikular-partikular logam yang berbahaya bagi kesehatan. Adapun jenisnya
antara lsain adalah: Pb (timbal), Cd (cadmium), Hg (raksa) dan Ni (nikel).
Selain oleh zat asing pencemaran juga terjadi dikarenakan meningkatnya
konsentrasi salah satu komponen udara yaitu disebabkan oleh karbonmonoksida
(CO), oksida belerang (SO2), hidrokarbon (CxHyOz),
oksida nitrogen dan karbondioksida (CO2).
Sumber pencemaran udara itu
sendiri yaitu disebabkan karena transportasi, industri, pembuangan sampah,
pembakaran stasioner dan masih banyak lagi. Contoh: dari transportasi yaitu
pembakaran bahan bakar kendaraan yang tidak sempurna. Dari industri yaitu
kegiatan dalam industri yang menggunakan pembakaran dan reaksi kimia. Dan dari
sampah padat yang terlalu banyak dan susah untuk diuraikan menyebabkan
pencemaran udara karena menimbulkan bau yang tak sedap.
Bagaimana usaha kita untuk
mencegah adanya pencemaran udara? Pertama, gunakan kendaraan umum untuk
mengurangi polutan. Kedua, jika hendak membangun tempat perindutrian maka
bangunlah bangunan perindustrian ditempat yang tepat. Ketiga, adakan penyuluhan
kepada masyarakat atau saling mengingatkan kepada sesame tentang bahaya
pencemaran dan cara pencegahannya. Keempat, pengawasan tempat pembuangan
sampah. Nah, itulah beberapa cara yang sangat mungkin sekali kita bisa lakukan.
Apa saja yang menyebabkan
pencemaran air? Berikut macam-macam penyebab pencemaran air:
1).
Limbah industri, limbah rumah tangga dan kotoran hewan
2).
Bakteri, parasite dan virus
3).
Zat anorganik
4).
Zat organik
5).
Zat hara tanaman
6).
Sedimen yang berasal dari erosi
7).
Zat radioaktif
8). Kalor dari industri (air buangan
yang panas)
Sumber pencemaran air yaitu
berasal dari bahan buangan padat karena bahan buangan padat dapat mengurangi
penetrasi sinar matahari kedalam air, sehingga fotosintesis terganggu dan
jumlah oksigen terlarut berkurang. Bahan buangan organik berupa limbah
terdegradasi oleh mikroorganisme sehingga menyebabkan mikroorganisme bertambah
banyak dan tumbuh bakteri patogen yang merugikan. Bahan buangan zat kimia
misalnya: sabun, shampoo dan bahan pembersih lainnya. Kenapa bisa menjadi
penyebab terjadinya pecemaran? Karena dapat menaikan pH air dan sebagian jenis
sabun / deterjen tak dapat terdegradasi dan masih banyak lagi sumber-sumber
pencemaran air.
Dampak dari pencemaran air adalah
air menjadi tidak dapat digunakan lagi dan juga air menjadi sumber penyakit.
Bagaimana cara mengurangi agar tidak tercemar?
Kurangi pemakaian yang terbuat dari zat kimia seperti deterjen. Mulailah
berhemat dari sekarang. Hemat bukan berarti pelit lho. Justru hemat disini
sangatlah bermanfaat bagi kita karena dapat mengurangi pencemaran air.
Bagaimana dengan pencemaran
tanah? Pencemaran tanah dapat terjadi secara langsung, melalui udara dan
melalui air. Pencemaran secara langsung terjadi contoh: menggunakan pupuk yang
berlebihan, menggunakan pestisida dan insektisida yang berlebihan dan membuang
sampah sembarangan. Pencemaran tanah melalui udara yaitu apabila udara terserap
oleh tanah bersama-sama dengan air hujan. Pencemaran melalui air yaitu terjadi
apabila air buangan yang mengandung zat-zat kimia meresap kedalam tanah.
Komponen-komponen pencemar tanah
meliputi: kertas, limbah, bahan makan, gelas, besi, plastik, kayu karet, kulit,
kain / serat tektsil, alumunium dan logam lainnya. Dari komponen-komponen
tersebut apa saja dampak yang terjadi pada tanah? Dampak langsung yang bisa
kita ketahui yaitu bau yang tak sedap, merusak pemandangan, Nampak kotor dan
terlihat kotor. Sedangkan dampak tak langsungnya yaitu menjadi tempat
berkembang biaknya nyamuk, tikus, bakteri, lalat dan lain-lain. Sehingga
timbulah penyebab penyakit pest, kaki gajah, demam berdarah dan lain
sebagainya.
Bagaimana cara mencegah
terjadinya pencemaran tanah? Ya prinsipnya sama seperti mencegah pencemaran
air. Kita perlu melakukan penanggulangan terhadap pencemaran tersebut, kita
harus mulai mengurangi pemakaian zat yang menjadi sebab tercemarnya tanah atau
bisa juga dengan mengolah bahan pencemar dan mendaur ulang menjadi bahan yang
bermanfaat. Misalnya seperti: mendaur ulang plastik dan serat menjadi keset,
kertas karton didaur ulang menjadi tissu, kaca-kaca didaur ulang menjadi pas
bunga dan masih banyak lagi yang lainnya. Lebih baik menjadi bermanfaat bukan,
daripada menjadi tumpukan sampah yang tak dapat terdegradasi yang akan
menimbulkan terjadinya pencemaran tanah.
Daftar Pustaka
(n.d.). Retrieved from Kimia lingkungan:
https://id.wikipedia.org/wiki/Kimia_lingkungan
(n.d.). Retrieved from Kimia Lingkungan dan Ie:
https://www.google.com/search?q=kimia+lingkungan&ie=utf-8&oe=utf-8
(2009, januari 15). Retrieved from Ruang Lingkup Kimia
Lingkungan:
https://soera.wordpress.com/2009/01/15/ruang-lingkup-kimia-lingkungan/
(2012, Mei). Retrieved from He:
http://richardsalamba.blogspot.co.id/2012/05/he.html
(2014, Desember 15). Retrieved from Rangkuman Materi
Kimia Lingkungan:
http://bisakimia.com/2014/12/15/rangkuman-materi-kimia-lingkungan/
No comments:
Post a Comment