Waspada Kerupuk Kulit dan Kikil
dari Sisa Limbah
Kerupuk adalah jenis makanan ringan yang
tidak dapat dipisahkan saat menyantap makanan sehari-hari. Tak ada kerupuk
serasa tak komplit ketika makan. Kerupuk dapat terbuat dari berbagai bahan
misalnya dari ikan, udang, jengkol, dan lain-lain. Salah satu jenis kerupuk
yang banyak disukai orang adalah kerupuk kulit.
Kerupuk kulit yang rasanya gurih, sehingga membuat orang menggemari
kerupuk kulit. Namun tak disangka, dibalik kelezatannya bisa berbahaya bagi kita.
Di kota-kota, banyak pedagang yang
berbuat curang. Banyak beredar kerupuk yang terbuat dari sisa limbah kulit
bekas industri misalnya industri sepatu, tas atau jaket. Sisa kulit ini sudah
tercampur dengan bahan kimia berbahaya. Mereka menghasilkan kerupuk kulit yang
gurih dengan cara limbah kulit dijemur terlebih dahulu dan dengan waktu yang
lebih lama, kemudian baru digoreng. Setelah matang tentu saja kerupuk kulit ini
bentuknya sama seperti kerupuk aslinya. Oleh karena itu, kita harus
berhati-hati ketika membeli kerupuk kulit karena jika kita konsumsi kerupuk
kulit yang terbuat dari sisa limbah industri dapat menyebabkan kanker bahkan
dapat menyebkan kematian. Untuk itu, kita dapat membedakan mana kerupuk yang
asli dan mana yang palsu, yaitu :
·
Kerupuk kulit asli
:
1. Permukaaan kulit kasar dan berpori-pori
2. Warna agak gelap
3. Nyaman ditenggorokan
4. Digoreng akan mekar
·
Kerupuk kulit palsu
(terbuat dari kulit limbah industri) :
1. Permukaan kerupuk cenderung halus atau licin
2. Warna kerupuk lebih terang (karena banyak mengandung
bahan kimia)
3. Tidak nyaman ditenggorokan
4. Tidak mekar saat digoreng
Tak hanya kerupuk kulit saja yang
terbuat dari kulit sisa limbah industri, kikil pun ada yang terbuat dari kulit
sisa limbah. Caranya dengan kulit sisa limbah direndam selama beberapa hari
dengan menggunakan cuka hal itu dilakukan untuk menghilangkan bau bahan kimia
tadi. Kemudian kulit dipanggang, dijemur dan direbus. Maka kikil rekondisi ini
pun siap dipasarkan dan diolah menjadi beragam makanan dirumah.Walaupun secara
kasat mata sulit untuk membedakannya, namun umunya kikil sisa limbah lebih
lembek dan tidak berbau amis.
Oleh karena itu, kita harus selalu
selektif ketika membeli bahan makanan. Jangan tergiur dan tertipu dengan harga
murah karena bisa jadi makanan yang murah mengandung zat yang berbahaya bagi
tubuh kita.
Daftar Pustaka
PurnomoSYM19 ; Redaksi Siang Trans7;(11-30)
No comments:
Post a Comment