Showing posts with label Syifa Fizri Fauziah. Show all posts
Showing posts with label Syifa Fizri Fauziah. Show all posts

Wednesday, March 23, 2016

Kesetimbangan Kimia dalam Tubuh Manusia



1.      Derajat Keasaman (pH) darah dan jaringan tubuh.
Darah dan jaringan tubuh ita mempunyai pH sekitar 7,4. Apa yang akan terjadi jika kita banyak mengkonsumsi asam? Dan apa yang akan terjadi jika memakan obat yang bersifat basa? Dalam darah dan jaringan tubuh manusia terjadi reaksi kesetimbangan antara asam karbonat dalam darah dengan ion hidrogen karbonat dan ion hidrogen.
HO (ℓ) + CO (g) ® HCO (aq) ® HCO¯ (aq) +  (aq)
Jika kita mengonsumsi makanan yang bersifat asam, konsentrasi ion hidrogen bertambah (darah bersifat asam) sehingga reaksi kesetimbangan bergeser ke kiri. Sebaliknya jika kita mengonsumsi makanan yang bersifat basa, konsentrasi ion hidrogen berkurang (darah bersifat basa) sehingga reaksi kesetimbangan bergeser ke kanan.
2.      Pengikatan oksigen oleh darah
Salah satu fungsi darah dalam tubuh adalah mengedarkan oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Bagaimana proses peredaran oksigen dalam darah? Mula-mula, hemoglobin (Hb) mengikat oksigen membentuk ooksihemoglobin, kemudian dibawa ke seluruh tubuh melalui system peredaran darah. Mekanisme pengikatan oksigen oleh hemoglobin merupakan reaksi kesetimbangan.
Hb + O ® HbO
Reaksi pengikatan Oksigen oleh Hb terjadi dalam paru-paru. Reaksi tersebut berjalan ke arah kanan karena konsentrasi oksigen bertambah. Ketika oksigen mulai beredar ke dalam jaringan tubuh, konsentrasi oksigen akan berkurang karena digunakan untuk proses pembakaran. Dengan demikian, reaksi didalam jaringan berjalan ke arah kiri. Reaksi kesetimbangan dalam peredaran darah ini dapat menjelaskan alasan mengapa mengisap gas karbon monoksida (CO) yang beracun dapat mengganggu kesehatan. Ketika gas CO terisap dan larut dalam peredaran darah, gas CO berikatan dengan Hb. CO dan O akan bersaing ketat agar dapat berikatan dengan Hb. Menurut kalian manakah yang akan jadi pemenangnya? Mari kita lihat uraiannya.
Tetapan kesetimbangan kimia Hb-CO lebih besar dari pada tetapan kesetimbangan Hb-O sehingga Hb lebih mudah mengikat CO.
            HbO + CO ® HbCO + O
            Jika melihat reaksi tersebut, kalian pasti lebih tahu jawaban mengapa gas CO dapat mengganggu kesehatan. Adanya CO dalam tubuh menyebabkan kemampuan darah untuk mengikat oksigen berkurang. Gas CO akan menggantikan Oksigen sehingga yang beredar dalam tubuh adalah gas CO yang beracun.
3.      Metabolisme karbondioksida dalam tubuh
Ketika oksigen diangkut dari paru-paru ke jaringan tubuh, pada saat yang sama karbondioksida yang dihasilkan oleh respirasi sel diangkut dari jaringan tubuh ke paru-paru. Dalam jaringan tubuh, karbondioksida yang konsentrasinya relatif tinggi melarut dalam darah bereaksi dengan air membentuk asam karbonat. Dengan demikian, reaksi bergeser ke arah kanan.
CO (g) ® CO (aq) + HO () ® HCO (aq)
Sebaliknya, dalam paru-paru konsentrasi karbon dioksida relatif lebih rendah sehingga karbon dioksida dikeluarkan dari darah ke udara. Oleh karena itu, reaksi bergeser ke kiri.
4.      Kesetimbangan dalam mulut
Reaksi kesetimbangan juga terjadi dalam  mulut. Email gigi mengandung senyawa kalsium hidroksiapatit, Ca(PO)OH). Di dalam mulut, zat itu akan mengalami reaksi kesetimbangan sebagai berikut.
Ca(PO)OH (s) ® 5 (aq) + OH¯ (aq)
Reaksi kesetimbangan yang terjadi akan mengalami pergeseran jika kita mengonsumsi makanan yang mengandung asam. Makanan asam mengandung ion  sehingga ion tersebut akan mengikat ion PO₄³¯ dan OH¯ . Akibatnya, reaksi kesetimbangan akan bergeser ke kanan (konsentrasi Ca(PO)OH) berkurang. Pergeseran reaksi tersebut menyebabkan lapisan email menjadi keropos sehingga gigi akan rusak.

                                        Sumber : www.blogberbagi.com dengan pengubahan seperlunya.

Monday, March 21, 2016

Bahayakah Minum Teh Susu???

Sebelum kita bahas mengenai teh susu, yuuk kita bahas terlebih dahulu apa sih manfaat dari teh dan susu? Sudah menjadi rahasia umum jika teh memiliki kandungan polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan untuk tubuh. Teh merupakan salah satu minuman yang telah mendunia, banyak negara-negara yang melakukan festival minum teh di setiap tahunnya. Bahkan di Jepang minum teh sudah merupakan bagian dari budaya dan tradisi. Teh juga memiliki banyak jenis, dari teh hijau, teh putih, teh hitam dan teh oolong. Manfaat teh secara umum:


1.      Mencegah berat badan berlebih. Kandung polifenol dan kafein yang ada pada teh mampu meningkatkan pengeluaran energi dan oksidasi lemak, sehingga akan membantu kamu menurunkan berat badan.
2.      Anti aging dan mencegah kanker. Kandungan polifenol dan ECGC mampu memperkuat elastin dan kolagen dalam tubuh, sehingga bisa  menghambat tanda-tanda penuaan seperti noda hitam dan garis-garis halus. EGCG dalam teh juga bisa menghambat perkembangan kanker tertentu dan efek buruk merokok.
3.      Melindungi kesehatan hati. Kandungan katekin dalam teh hijau dipercaya mampu menekan dan mencegah cedera liver agar tidak semakin memburuk. 
4.      Meningkatkan kesehatan gigi dan tulang. Kandungan kalsium dan mineral pada teh ataupun mampu meningkatkan kepadatan dan menjaga kesehatan gigi dan tulang. 
5.      Baik untuk penderita diabetes. Polisakarida dalam teh bisa menghambat penyerapan glukosa oleh tubuh, sehingga mencegah penyakit diabetes.
6.      Kaya anti oksidan. Antioksidan tinggi pada teh dapat membantu melawan radikal bebas akibat polusi lingkungan. Radikal bebas dalam sel-sel tubuh yang bereaksi negatif dengan DNA, akan menyebabkan kerusakan sel.
 

        Susu mengandung asam lemak tak jenuh, serat pangan yang berperan sebagai prebiotik, kalori, protein, karbohidrat, kalium, kalsium, fosfor, zat besi dan vitamin. Kandungan dalam susu tersebut memiliki manfaat sebagai berikut: 
1.      Memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis
  1. Baik bagi pertumbuhan anak
  2. Membuat kulit terlihat semakin putih, mulus, dan halus
  3. Menetralisir racun seperti timah atau logam yang masuk kedalam tubuh melalui makanan atau minuman.
  4. Mencegah penyakit darah tinggi
  5. Menguatkan jantung dan sistem saraf sehingga tidak mudah lelah
  6. Mencegah kanker usus.
       Dengan berbagai manfaat baik dari teh dan susu, lantas apakah manfaat tersebut akan menjadi ganda jika keduanya dicampur? Jawabanya adalah “TIDAK”. Teh yang dicampur dengan susu yang dicampur dengan teh justru akan mengurangi manfaat penting dari teh karena protein kasein pada susu sapi yang dapat menurunkan kadar catechin pada teh yang memiliki manfaat untuk melawan penyakit jantung. Susu juga dapat menurunkan aktifitas insulin pada teh hingga 90%. Teh yang ditambah dengan susu dapat menghambat kemampuan teh melebarkan pembuluh darah yang sangat bermanfaat untuk kesehatan jantung dan mengurangi kandungan antioksidan pada teh. Jika teh susu di konsumsi terus menerus dalam jangka waktu panjang dapat menyebabkan penyakit kencing batu atau batu ginjal apalagi air putih yang dikonsumsi kurang. Sebaiknya teh dan susu diminum secara terpisah agar manfaat pada masing-masing dapat dengan optimal dirasakan oleh tubuh. Untuk kamu para pencinta teh susu, masih tetap bisa menikmatinya dengan beralih dari susu sapi ke susu kedelai. Jangan lupa untuk meminum air putih yang cukup setelah mengkonsumsi teh susu ya!

References

Rahmawati, I. (n.d.). Kawaii Beauty Japan. Retrieved Maret Jumat, 2016, from Bahayanya Teh Susu yang Belum Pernah Kamu Ketahui: https://kawaiibeautyjapan.com/article/1263/bahaya-teh-susu-bagi-kesehatanhttps://kawaiibeautyjapan.com/article/1263/bahaya-teh-susu-bagi-kesehatan




        Susu mengandung asam lemak tak jenuh, serat pangan yang berperan sebagai prebiotik, kalori, protein, karbohidrat, kalium, kalsium, fosfor, zat besi dan vitamin. Kandungan dalam susu tersebut memiliki manfaat sebagai berikut: 
1.      Memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis
  1. Baik bagi pertumbuhan anak
  2. Membuat kulit terlihat semakin putih, mulus, dan halus
  3. Menetralisir racun seperti timah atau logam yang masuk kedalam tubuh melalui makanan atau minuman.
  4. Mencegah penyakit darah tinggi
  5. Menguatkan jantung dan sistem saraf sehingga tidak mudah lelah
  6. Mencegah kanker usus.
       Dengan berbagai manfaat baik dari teh dan susu, lantas apakah manfaat tersebut akan menjadi ganda jika keduanya dicampur? Jawabanya adalah “TIDAK”. Teh yang dicampur dengan susu yang dicampur dengan teh justru akan mengurangi manfaat penting dari teh karena protein kasein pada susu sapi yang dapat menurunkan kadar catechin pada teh yang memiliki manfaat untuk melawan penyakit jantung. Susu juga dapat menurunkan aktifitas insulin pada teh hingga 90%. Teh yang ditambah dengan susu dapat menghambat kemampuan teh melebarkan pembuluh darah yang sangat bermanfaat untuk kesehatan jantung dan mengurangi kandungan antioksidan pada teh. Jika teh susu di konsumsi terus menerus dalam jangka waktu panjang dapat menyebabkan penyakit kencing batu atau batu ginjal apalagi air putih yang dikonsumsi kurang. Sebaiknya teh dan susu diminum secara terpisah agar manfaat pada masing-masing dapat dengan optimal dirasakan oleh tubuh. Untuk kamu para pencinta teh susu, masih tetap bisa menikmatinya dengan beralih dari susu sapi ke susu kedelai. Jangan lupa untuk meminum air putih yang cukup setelah mengkonsumsi teh susu ya!

References

Rahmawati, I. (n.d.). Kawaii Beauty Japan. Retrieved Maret Jumat, 2016, from Bahayanya Teh Susu yang Belum Pernah Kamu Ketahui: https://kawaiibeautyjapan.com/article/1263/bahaya-teh-susu-bagi-kesehatanhttps://kawaiibeautyjapan.com/article/1263/bahaya-teh-susu-bagi-kesehatan