Berbahayakah Minuman Soft Drink Yang Beredar di Masyarakat?

Soft drink ini merupakan minuman yang banyak dicari oleh masyarakat dari kalangan remaja, anak-anak bahkan orang dewasa pun sangat menyukainya karena rasanya yang dapat menyegarkan tubuh disaat letih. Minuman ini banyak diperjualbelikan dimana-mana bahkan dijadikan salah satu minuman favorit bagi mereka. Soft drink ini banyak kemasannya dari yang kaleng, botol dan yang lain-lain. Soft drink yang dijual bebas dimasyarakat bermacam – macam rasa ada yang asam, manis, dan lain-lain begitupun dengan warnanya ada yang merah, hijau, biru, dan lain-lain. Dengan berbagai macam rasa dan warna, masyarakat pun sangat antusias untuk menikmatinya bahkan untuk membelinya pun harganya sangat terjangkau sekali. Kandungan pada soft drink terdapat air soda pada air soda ini terdapat kandungan gas yang berupa karbon dioksida (CO₂), bahan pemanis buatan yaitu aspartam. Aspartam ini merupakan perpaduan asam aspartat dengan fenilalanin yang bias membuat rasa manis 100 kalilipat dari rasa manis gula, bahan perasa, asam, kafein dan zat pewarna. Soft drink ini salah satu minuman yang mengandung pH diatas rata-rata atau cukup kuat tingkat keasamannya, mengandung pemanis buatan dan zat aditif yang sangat banyak diantaranya ada zat pengawet dan zat pewarna makanan. pH rata-rata tubuh kita adalah 7,0 sedangkan pada soft drink adalah 2,5.

Soft drink ini mengandung asam fosfat yang bisa melarutkan kalsium (Ca) karena darah manusia yang mengandung zat ini akan menyebabkan tulang menjadi rapuh dan meningkatkan resiko tulang keropos bahkan patang tulang. Beberapa jenis soft drink khususnya yang banyak beredar dimasyarakat itu banyak mengandung kafein yang jumlahnya ½ dari dari kafein pada kopi yang bergua untuk meningkatkan rasa dalam minuman soft drink ini. Sifat stimulan dalam kafein dan potensi kecanduan akan dimiliki efek buruk terhadap perkembangan otak seseorang yang menyebabkan daya pikir seseorang melemah karena mengkonsumsi minuman ini. Soft drink ini memiliki kandungan gula diatas rata-rata sehingga dapat menyebabkan para penikmat minuman ini memiliki berat badan yang berlebihan atau obesitas bahkan diabetes. Kebanyakan soft drink ini dikemas di kaleng yang dilindungi pelindung untuk mencegah kandungan asam agar tidak melarutkan alumunium yang ada di dalam kalengnya. Apaila kandungan alumunium itu ikut melarut bersama kandungan asam maka si penikmat minuman soft drink itu akan terkena penyakit ginjal bahkan Alzheimer dan kerusakan pada otaknya.

Adapun kandungan yang pada soft drink yang berguna di kehidupan sehari-harinya yaitu soft drink pun memiliki kandungan Asam Sitrat yang dapat berperan penting dalam melarutkan noda yang susah dihilangkan. Zat ini pun dapat ditemukan pada pemutih pakaian, sabun pembersih lantai. Soft drink pun dapat membersihkan karat pada bumper mobil atau pun benda logam lainnya. Adapun bahaya lain dari soft drink yaitu dapat menguras air yang ada di dalam tubuh kita karena soft drink pun mempunyai cara kerja sa ma halnya dengan cara kerja diuretic yang bukannya menghasilkan air tetapi sebaliknya malah menyerap kandungan air di dalam tubuh kita. Karena proses memecah gula itu sangat memerlukan banyak air di dalam tubuh kita sehingga air yang kita minum pun harus sesuai dengan jumlah tersebut, misalnya kita minum segelas minuman soft drink maka air yang kita minum itu harus sebanyak 8 gelas sampai dengan 12 gelas.